Yang membedakan manusia dengan spesies lain dibumi ini bukan terletak
pada kemampuan manusia untuk merasa, untuk mencintai dan dicintai, bukan
juga nilai-nilai moral dan etika manusia, apalagi karena ide-ide
kreatif manusia dan kebutuhan manusia untuk berkelompok sebagai mahluk
sosial.
Di alam sekitar dan kehidupan sehari-hari banyak sekali contoh bahwa manusia kalah dengan binatang.
Perbedaan utama adalah kemampuan menciptakan dan menggunakan
perkakas, manusia adalah mahluk dengan perkakas, tanpa menggunakan
perkakas sudah lama manusia terhapus dari ekosistem dibumi. Kemampuan
menerapkan teori menjadi sesuatu yang praktis.
Kemampuan membuat api mungkin adalah penemuan manusia yang paling
penting dalam sejarah umat manusia, api membuat manusia mampu untuk
memasak, menghangatkan diri dimusim dingin, meningkatkan standar
kesehatan, mengolah logam yang kemudian membawa pengaruh besar dalam
jalannya sejarah planet bumi.
Banyak sekali contoh peradaban manusia yang runtuh karena gagal
mengadopsi teknologi atau gagal menemukan teknologi yang lebih maju
seperti inca, maya, mesir, yunani, kesultanan turki, kerajaan sungai
indus dan lain-lain. Menolak teknologi adalah bunuh diri.
Seperti yang terjadi dalam sejarah peradaban manusia, siapa yang
menguasai teknologi pengolahan logam, dialah bangsa yang berjaya. Semula
memakai pisau dari batu kemudian penemuan cara pengelolaan logam
seperti perunggu dan besi membuat teknologi batu tidak berarti. Dan
sekarang penguasaan teknologi nuklir (plutonium) menjadi bangsa yang
mampu menguasainya menjadi super power.
Menolak ilmu pengetahuan, menghambat penyebaran ilmu pengtahuan dan
kemajuan teknologi adalah dosa karena Sang Pencipta tidak akan
menciptakan otak dikepala manusia sebagai hiasan bila Dia tidak ingin
manusia memakainya untuk perbuatan baik.
Monday, July 23, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment